MISTERI YANG TERKUAK TENTANG KEBENARAN YESUS (TRINITAS)

MISTERI YANG TERKUAK
TENTANG KEBENARAN YESUS
(TRINITAS)



Abu Zaim Muhammad Anang

KATA PENGANTAR

Hamidan lillah wa musholiyan ’Ala Rosulilollah.
Pujian dan sanjungan hanya untuk Alloh ta’ala. Rob pencipta alam dan seisinya yang tidak beranak maupun diperanakan. Sholawat dan salam tetaplah tercurahkan Nabiulloh Muhammad SAW, yang andaikata tanpa saya bersholawat atasnya-pun Alloh sudah menempatkan Maqom surga yang mulia untuk beliau.
Kitab kecil ini sengaja kami beri nama ”Misteri yang Terkuak Tentang Kebenaran Yesus (trinitas), ”kebenaran” yang penulis maksud adalah ”kebenaran” bahwa.
1. Yesus adalah benar bukan Tuhan.
2. Yesus adalah benar bukan Roh Kudus.
3. Yesus adalah benar-benar manusia utusan Alloh dan bukan Tuhan apalagi Roh Kudus ( karena sifatnya dan jenisnya memang berbeda ).

Buku ini aslinya adalah ringkasan/ sari pati dari buku ”Dialog Masalah Ketuhanan Yesus” oleh K.H. Bahudin Mudhori. Sebuah dialog antara seorang Nasrani dengan seorang Muslim.

Karena isinya sangat gamblang dan mudah di dalam menjelaskan keimanan Kristen dan cara membantahnya, sehingga kami tertarik untuk meringkasnya, dan membentuk buku saku dengan maksud agar mudah dibawa dalam perjalanan, yang kadang para misionaris itu bergerak di manapun tempat dan keadaan, untuk mengkristenkan orang Islam.
Terakhir penulis ucapkan terima kasih kepada saudara kami Ahmad Nonok B. Yang telah rela mensetting-kan naskah, dan uhti Syaidah Tri S. Yang telah mengetik naskah, serta penerbit V De Press khususnya, semoga Alloh membalas kebaikan Antum semua dan memberikan pahala yang mengalir sebagai amal jariyah.

Penulis ingin sebenarnya mencantumkan tambahan-tambahan lain seperti perselisihan ayat-ayat di dalam Injil dan lain sebagainya namun untuk sementara inilah yang bisa penulis tiliskan. Dengan harapan semoga Alloh memberikan hidayah kepada umat Nasrani untuk menerima kebenaran Islam dan meninggalkan keyakinannya yang salah tentang ketuhanan Yesus.

Tentu saja banyak kekurangan didalam buku kecil ini, oleh karena itu tegur sapa, kritik dari pembaca amat kami harapkan demi kesempurnaan buku ini.
Akhir kata kepada Alloh jualah kami mohon keteguhan Iman dan Islam, dan semoga buku ini membawa berkah. Amin.

”Hadiah Natal”
Yogyakarta,
Abu Zaim
Muhamad Anang, S.Pd

MISTERI YANG TERKUAK
TENTANG KEBENARAN YESUS
(TRINITAS)

A. Yesus Sebagai Tuhan
1. Yahya 17:3
2. Ulangan 4:35
3. (PB) Markus 12:29
4. (PL) Ulangan 6:14.(4)

B. Yesus Sebagai Anak
5. Matius 1:16
6. Keluaran 4:22
7. Irmia 31:9
8. Matius 1:21
9. Yahya 3:13
10. Mazmur 29:27
/Keluaran 4:22&23
/Irmia 31:9

C. Rohul Kudus
12. Kisah Perbuatan Rosul 6:5 & 5:32
13. Lukas 1:4

Keterangan Tambahan:
D. Yesus Sebagai Utusan]
14. Lukas 2:11
15. Johanes 5:3
16. Johanes 17:21
E. Yesus Sebagai Penebus Dosa Umat Manusia
17. Matius 1:21
18. Matius 15:24
19. Roma 2:6
20. Surat Paulus kepada Orang Kristen 5:10
21. Matius 16:27

Raja-Raja I 8:60/61
”Supaya segala bangsa dibumi tahu bahwa Tuhanlah Allah, dan tidak ada yang lain, dan hendaklah kamu berpaut kepada Tuhan Allah kita, dengan sepenuh hatimu ... ”

Ulangan Pasal 4:39
”Maka sekarang ketahuilah olehmu dan perhatikanlah baik-baik, bahwa Tuhan itulah Allah, baik di langit yang diatas, baik di bumi yang di bawah, dan kecuali ia tiadalah yang lain lagi.”

KETERANGAN

A. Yesus Sebagai Tuhan
1. Yahya 17:3 :
”Inilah hidup yang kekal, yaitu supaya mereka mengenal Engkau, Allah yang Esa, dan Yesus Kristus yang telah Engkau utus itu.”
(Dalam alkitab (Injil) terbitan Lembaga Alkitab Indonesia Th. 1984/1985, bunyi teksnya ada perubahan sedikit, yaitu:
“Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.”

2. Ulangan 4:35 :
”Maka kepadamulah ia itu ditunjuk supaya diketahui olehmu bahwa Tuhan itulah Allah dan kecuali Tuhan Yang Maha Esa tiadalah yang lain lagi.”
Dalam Al Kitab terbitan tahun 1984/1985 tertulis:
“Engkau diberi melihatnya untuk mengetahui, bahwa TUHAN lah Allah, tiada ada yang lain kecuali Dia.

3. (PB) Markus 12:29 :
“Maka Jawab Yesus kepadanya, Hukum yang terutama ialah: Dengarlah olehmu hai Israel, adapun Allah Tuhan kita, ialah Tuhan Yang Esa.”
Dalam Al Kitab terbitan tahun 1984/1985 tertulis :
“Jawab Yesus: “Hukum yang terutama ialah: Dengarlah hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu Esa.”

4. (PL) Ulangan 6:4 :
“Dengarlah olehmu Israel sesungguhnya Hua Allah kita, Hua itu Esa adanya.”
Dalam Al Kitab terbitan tahun 1984/1985 tertulis :
“Dengarlah hai orang Israel: Tuhan itu Allah kita, Tuhan itu Esa.”
- dari seluruh ayat di atas, jelaslah bahwasannya Tuhan yang sesungguhnya itu adalah Allah, adapun Yesus adalah sebagai utusan atau Nabi, dan jelas ia bukan Tuhan!
- Sebutan kata “Allah” itu hanya dikenal dalam Injil terbitan di Indonesia saja. Sedangkan Injil terbitan luar negeri (Amerika Inggris) dikenal dengan kata “God”.
- Inilah sebenarnya tipu daya orang Kristen untuk mengecoh menyamarkan aqidah umat Islam, sehingga seolah-olah Tuhan orang Kristen dengan Tuhan umat Islam adalah sama. Yang pada akhirnya (termasuk sebagian umat Islam) mengatakan bahwa semua agama itu sama, semua menyembah kepada satu Tuhan, namun dengan cara yang berbeda-beda.

B. Yesus Sebagai Anak
5. Matius 1:16 :
“Dan Yakub memperanakkan Yusuf, yaitu suami Mariam ialah yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus.”
6. Keluaran 4:22 :
“Inilah firman Tuhan: bahwa Israel itulah anakku laki-laki, yaitu anakku yang sulung.”
7. Irmia 31:9 :
“Akulah Bapak bagi Israel, dan Afrain itulah anakku yang sulung.” Anak Tuhan itu berarti banyak.
8. Matius 1:21 :
“Maka ia akan beranakkan seorang laki-laki, dan hendak Engkau namakan Dia, Yesus, karena ialah yang akan melepaskan kaumnya daripada segala dosanya.”
9. Yahya 3:13 :
“Seorangpun tiada naik ke surga, kecuali ia yang sudah turun dari surga, yaitu anak manusia.”
10. Mazmur 29:27 :
“Daud adalah anak Allah yang sulung.”
Keluaran 4:22&23 :
“Yacub (Israel) adalah anak Allah yang sulung.”

Irmia 31:9
‘Afrain adalah anak Allah yang sulung.’
(bukan berarti mereka adalah anak Allah sungguhan, melainkan ia ialah para kekasih Allah, taat kepada perintah Tuhan)

11. Matius 5:9 :
“Berbahagialah segala orang yang mendamaikan orang karena mereka itu akan disebut anak Allah.”
(Jelas, siapa saja yang mendamaikan manusia akn disebut menjabat “anak Allah”. Bila begitu ank Allah itu ratusan, ribuan, bahkan jutaan orang, jadi bukan Yesus saja)

C. ROHUL KUDUS
12. (KPR) Kisah Perbuatan Rosul 6:5 :
“Maka perkataan ini diperkenankan oleh sekalian orang banyak itu lalu memilih Sthepanus, yaitu seorang yang penuh dengan iman dan Ruhul Kudus, dan lagi Philipus dan Prokhorus, ....” (Ruh Kudus Jibril)
Dalam Injil terbitan tahun 1984/1985 tertulis :
“Usul itu diterima baik oleh seluruh jemaat, lalu mereka memilih Sthepanus, seorang yang penuh iman dan Roh Kudus, dan Filipus, Prokhorus....”

(KPR) Kisah Perbuatan Rosul 5:32 :
“Dan kami inilah saksi atas segala perkara itu. Demikian juga Roh Kudus yang dikaruniakan Allah kepada sekalian orang yang menurut Dia.”

(KPR) Kisah Perbuatan Rosul 5:32 dalam Injil terbitan
Tahun 1984/1985 tertulis :
“Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu itu, kami dan Roh Kudus, yang dikaruniakan Allah kepada semua orang yang mentaati Dia.”

13. Lukas 1:4 :
“Maka berlakulah tatkala Elizabeth mendengar salam Maryam itu, meloncatlah kanak-kanak yang di dalam rahimnya itu dan Elzabeth penuh dengan Rohul Kudus.” (Jelas Roh Kudus adalah Roh suci yang dikaruniakan oleh Allah kepada siapapun yang dikehendakinya)

Dalam Injil terbitan tahun 1984/1985 tertulis :

“Supaya engkau dapat mengetahui, bahwa segala sesuatu yang diajarkan kepadamu sungguh benar.”

D. Yesus Sebagai Utusan
14. Lukas 2:11 :
“Sebab pada hari ini sudah lahir bagimu Juru Selamat yaitu Kristus Tuhan itu di dalam negeri Daud.”
(Wajarkah Tuhan dilahirkan oleh manusia (Maryam)

15. Johanes 5:3 :
“Maka aku tidak boleh berbuat satu apa dari mauku sendiri, seperti aku dengar begitu aku hukumkan, dan hukumku itu adil adanya, karena tidak aku coba turut mauku sendiri, melainkan maunya Bapa yang sudah mengutus aku.’
(Ayat ini jelas berkata bahwa Yesus tidak kuasa berbuat sekehendaknya, wajarkah Tuhan tidak berkuasa sekehendaknya?. Yesus juga mengaku sebagai utusan Tuhan. Yang diutus itu tentu bukan Tuhan).

Kesimpulannya jelas bahwa :
1. Yesus datang ke dunia ini bukan kemauannya sendiri tetapi dia utusan Tuhan atas kehendak Tuhan, sebagaimana juga Tuhan telah mengutus nabi-nabi dan rosul-rosul yang lain.
2. Yesus menghidupkan orang mati bukan maunya sendiri melainkan atas kehendak Tuhan, sebagaimana Ilyas dapat menghidupkan orang mati.
3. Yesus dapat menyembuhkan penyakit kusta (lepra) bukan kehendaknya sendiri, melainkan atas kehendaknya Tuhan, sebagaimana juga Ilyas dapat menyembuhkan penyakit lepra.

16. Johanes 17:21 :
“Supaya semua jadi satu, ia Bapa. Seperti Bapa dalam saya dan saya dalam Bapa dan supaya dia orang jadi satu dalam kita, biar dunia percaya Bapa sudah mengutus saya.”

E. Yesus Sebagai penebus Dosa Umat Manusia

17. Matius 1:21 :
“Maka ia akn beranakkan seorang anak laki-laki, dan hendaklah Engkau menamakan ia Yesus, karena ialah yang akan melepaskan kaumnya dari segala dosanya.”

(Yesus memang diutus Tuhan untuk mengajak kepada kaumnya (Bani Israel) agar tidak lagi berbuat dosa).


18. Matius 15:24 :
“Tiadalah aku disuruh kepada yang lain hanya kepada segala domba yang sesat di antara Bani Israel.”
(Dalam ayat ini Yesus di utus hanya untuk umat manusia dari Bani Israel saja, tidak kepada bangsa lain).

19. Roma 2:6 :
“Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya.”

(Sehingga dosa waris, yang kemudian perlu ditebus oleh disalibkannya Yesus adalah tidak benar, karena setiap manusia dibalas menurut amalnya masing-masing).

20. “Surat kiriman yang kedua kepada orang Kristen” pasal 5:10 :
“Karena tak dapat kita sekalian akan jadi nyata dihadapan kursi pengadilan Kristus, supaya tiap-tiap orang menerima balasan, sebagaimana yang telah dilakukan oleh tubuh itu, baik atau jahat.”

21. Matius 16:27 :
“Sebab anak manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu. Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya.”

22. (Ayat ini lebih mempertegas lagi bahwa Yesus adalah anak manusia, sedangkan Bapa adalah Tuhan, serta setiap manusia menanggung sendiri dosa-dosanya, dan tidak dipikulkan kepada Yesus sebagai penebusnya).


Keterangan Tambahan

Terkutuklah orang mati disalib.
 Galatial 3:13 :
“Maka Kristus sudah menebus kita daripada kutukan Torat itu dengan menjadi satu kutuk karena kita, karena ada tersurat ‘Terkutuk lah tiap-tiap orang yang tergantung pada kayu.”









(Untuk Kalangan Sendiri)

Daftar Pustaka

“Dialog Masalah Ketuhanan Yesus”. K.H. Bahaudin Mudhari, Penerbit Kiblat Centre, Jakarta, 19891.

Al Kitab BPk Gunung Mulia Jakarta 1984/1985.
(Injil hadiah barter hasil dialog penulis dengan seorang Broder (calon pastur) Katolik di Yogyakarta).

Al Kitab Percetakan Lembaga Al Kitab Indonesia Djakarta, 1971.